Rabu, 12 Oktober 2011

INSTRUMEN MUSIK CHINA

INSTRUMEN MUSIK TRADISIONAL CHINA
ERHU
Erhu (Hanzi: 二胡 er4 hu2) merupakan alat musik tradisional Tiongkok yang paling populer disamping Guzheng dan Dizi.
Erhu1.jpgErhu2.jpg
Secara umum, keluarga alat musik gesek ini dikenal juga dengan istilah huqin yang berarti "alat musik orang barbar", dinamakan demikian karena diperkenalkan oleh orang barbar yang berasal dari Asia Tengah.
Huqin telah berumur sekitar 500 tahun. Mulai populer pada zaman dinasti Sung (960-1279 AD), yang kemudian berlanjut ke zaman dinasti Ming (1368-1644) dan dinasti Qing (1644-1911) dimana dalam kurun waktu tersebut huqin telah berkembang menjadi bermacam-macam jenis, termasuk yang kita kenal sekarang sebagai erhu.
Pada mulanya, erhu menggunakan dua senar yang terbuat dari sutra, tetapi sekarang erhu menggunakan senar dari logam. Erhu biasanya menggunakan membran dari kulit ular piton, tetapi ada juga yang menggunakan bahan lain. Kotak suara dapat berbentuk segi enam, segi delapan, atau bulat. Kotak suara ini juga bervariasi ukurannya, semakin besar ukuran kotak suaranya maka bunyi bass yang dihasilkan semakin besar dan begitu pula sebaliknya.
Erhu digesek dengan busur yang terbuat dari bambu dan rambut ekor kuda, ekor kuda itu ditempatkkan di antara kedua senar sehingga memudahkan perpindahan menggesek antara kedua senar. Rambut ekor kuda tersebut digosok dengan damar (gondorukem) sehingga terasa kesat waktu digesek.Erhu biasa disetel dengan nada D - A atau C - G.
SHENG
Sheng (Tionghoa: ; Pinyin: shēng) adalah sejenis alat musik tiup yang terdiri dari beberapa buah pipa vertikal yang digunakan dalam orkes musik tradisional Cina. Alat musik ini dibuat dari sejumlah pipa berlidah getar yang diletakkan secara vertikal ke dalam labu kecil berbentuk seperti mangkuk. Setiap pipa memiliki sebuah lubang untuk dibuka dan ditutup, persis di bawah lidah getar.
Orang Eropa Johann Wilde dan Pere Amiot diketahui pergi ke Tiongkok masing-masing tahun 1740 dan 1777 membawa sheng dan mengadaptasikannya di Eropa, walau ada jenis alat musik yang serupa sheng sudah lama dikenal sebelumnya.
Sheng dimainkan untuk mengiringi permainan solo suona atau dizi dalam pertunjukkan opera kunqu dan beberapa jenis musik opera Tiongkok lain. Dalam orkes simfoni moderen Tiongkok, sheng dimainkan sebagai melodi maupun pengiring. Warna suaranya yang lembut dapat mengekpresikan lirik dengan baik, dan karena kemampuannya untuk mengiringi dianggap sebagai alat musik pengiring yang paling dihargai.
Sheng telah lama digunakan dalam hasil karya musik banyak komposer non-Tiongkok, seperti Lou Harrison, Tim Risher, Brad Catler, dan Christopher Adler.

DIZI
Dizi (笛子)adalah nama alat musik tiup berupa seruling horizontal yang berasal dari Cina.[1][2][3] Dizi berawal dari Asia Tengah dan masuk ke Tiongkok pada 2 SM dan mengubah bahan dasar Dizi menjadi bambu.[2] Saat itu Dizi terbuat dari tulang.[1] Sebelum Dinasti Han, Dizi yang pada masa itu disebut Di mengacu pada seruling vertikal.[1] Kemudian pada masa Dinasti Tang barulah diadakan perbedaan yaitu nama Di untuk seruling horizontal dan Xiao untuk seruling vertikal.[1] Pada abad ke 7 M, sebuah selaput ditambahkan dan namanya berubah menjadi Dizi.[1]
Dizi modern memiliki 12 lubang yang terdiri dari satu lubang untuk meniup, satu lubang membran, enam lubang untuk memainkan, empat lubang untuk memperbaiki tinggi rendah nada dan memasang pajangan.[2][1] Berbeda dengan Xiao, Dizi memiliki nada jernih dan bergema sehingga cocok untuk mengekspresikan irama gembira dan dapat meniru suara burung-burung yang berbeda.
   
PIPA
Pipa (bahasa Tionghoa: 琵琶pinyin: pípá, baca: bíbá) adalah alat musik tradisional di China. Pipa adalah alat musik petik yang badannya terbuat dari kayu dan telah dimainkan selama lebih dari 2000 tahun di China. Alat musik pipa ini telah ada pada zaman dinasti Qin (221 BC - 206 BC). Pipa pada awalnya memiliki bentuk yang lurus vertical pada bagian atas dan dilapisi oleh kulit pada bagian permukaannya, terdiri dari 4 senar dan mempunyai 12 nada standard.
Pipa modern yang sekarang dapat kita jumpai, mirip dengan instrument dari Persia atau Timur Tengah yaitu 'Barbat' dan diperkenalkan ke China pada masa dinasti Jin (265-420 A.D.)
Pada masa dinasti Tang (618-907 A.D.), Alat musik Pipa menjadi populer dalam mengisi acara kerajaan dan mengalami perubahan. Pipa dimainkan secara horizontal dengan empat sampai dengan lima senar sutra dan lima sampai 6 fret. Pipa mengalami perubahan dalam bentuknya, jumlah fret, begitu juga cara memainkan yang awalnya secara horizontal menjadi vertikal.
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/6/6c/Pipa3.jpg/220px-Pipa3.jpg

Pipa dimainkan secara vertikal

GUZHENG
Guzheng atau kecapi Cina termasuk alat musik tradisional Cina yang paling populer. Guzheng mempunyai bentuk seperti kotak yang cembung dan terbuat dari kayu sebagai kotak suara, diatasnya terbentang 21 senar. Di tengah senar tersebut ditempatkan pengganjal yang dapat digeser untuk menaikan atau menurunkan frekuensi nada. Senar-senar tersebut di setel pada nada pentatonis China yang terdiri dari nada: do, re, mi, sol dan
Sejarah
Si Maqian—ahli sejarah zaman dinasti Han—menulis bahwa sebelum dinasti Qin, Guzheng sudah menjadi alat musik popular untuk mengiringi lagu. Guzheng pada awalnya hanya memiliki 5 senar. Pada zaman dinasti Qin dan Han jumlah senarnya menjadi bertambah menjadi 12. Pada zaman dinasti Ming dan Qing jumlahnya bertambah lagi menjadi 14 – 16 . Standar Guzheng sekarang ini digunakan sejak tahun 1970 terdiri dari 21 senar.

Senin, 03 Oktober 2011

MUSIK ASIA

MUSIK ASIA

China
Bangsa China memiliki kekayaan budaya musical yang telah tumbuh dan berkembang sejak dulu. Pada tahun 1999 ditemukan suling jiahu. Instrument musik tertua di dunia yang terbuat dariu tulang yang dibuat kira-kira pada 7000 tahun SM.Contoh lainnya adalah sebuah koleksi lonceng, drum, alat musik tiup, dana alat musik dawai dari perunggu pada makam bangsawan Yi dari Zeng (abad 5 SM)Bangsa Cina mempercayai suatu tradisi bahwa bunyi nada yang harmonis merupakankeselarasan alam semesta. Selama lebih dari 2000 tahun Cina dikuasai oleh pengajaran ahli filsafat Confusius yang percaya bahwa musik merupakan gambaransosial budaya masyarakat dan peribadatan suatu totalitas kegiatan terpelajar, meliputi berpikir, bertindak, dan mengatur. Oleh karena itu, musik merupakan suaut syaratmutlak yang harus dipenuhi seseorang yang terpelajar untuk berfungsi dengan baik didalam masyarakat.Sekitar abad ke-19 tradisi musik Cina mulai terpengaruh tradisi musik Eropa. Merekamulai diperkenalkan instrument musik Barat, orkes simfoni, dan konser opera Barat.Berbagai gedung pertujukkan mulai tumbuh di Cina. Sehingga , masuklah bangsaCina dalam modernisasi musik. Saat ini, musik tradisional Cina dimainkan seiringdengan komposisi modern. Musik kontemporer popular Cina merupakan hasil perpaduan musik tradisional Cina dengan musik popular.

Jenis Musik

Menurut perkembangannya, musik Cina dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitumusik tradisional dan musik modern.

• Musik Tradisional
Musik tradisional Cina secara mayoritas mempergunakan bahasa Cina,meliputi nyanyian rakyat, nyanyian bercerita, dan opera. Terdapat lebih dari400 opera local dan 300 nyanyian bercerita yang dipengaruhi oleh budayalocal. Berbagai ragam musik tradisional kerakyatan, seperti nyanyiankepahlawanan, cinta, kerja, anak-anak, dan religius menjadi bagian darikehidupan sehari-hari yang terintegrasi ke dalam aktivitas sosial, seperti perkawinan, pemakaman, pemujaan, upacara religius, festival, dan perayaanlainnya.
• Musik Modern
Pada permulaan abad ke-19, pengaruh musik Eropa mulai masuk. WesternStyle Conversatories didirikan pada tahiun 1920, dengan tujuan untuk melestarikan musik Cina dan musik Eropa. Mereka menyediakan progammusik Cina dan Barat baik tradisional maupun modern, dengan memadukaninstrument musik, tehnik bernyanyi, gaya tradisional, dan estetika ke dalamharmoni dan orkestrasi. Musik Cina modern tetap menjaga karakteristi
bangsa Cina dengan mempertahankan instrumen tradisional mereka ke dalam permainan musiknya.

 Sistem Musik

Menurut teori musik Cina (kira-kira 2700 SM) satu oktaf dibagi menjadi 12 nada,tetapi dalam permainan musiknya menggunakan 5 nada yang disebut pentatonic(penta = 5, tonik/tone = nada). Nada-nada tersebut kalau ditulis dalam notasi musik sebagai berikut:

Jepang

Musik Jepang pada zaman dahulu sangat terpengaruh perkembangan musik daridaratan Cina dan Semenanjung Korea, tetapi lama kelamaan mempunyai sifat dancirri tersendiri. Ragam musiknya banyak digunakan di kuil-kuil, untuk memuja dewa,di istana, dan untuk hiburan sosial.Orkes  Gagaku (musik Jepang masa lampau) telah ada sejak abad ke-8. orkes gagakuterdiri dari 17 musisi yang bermain instrument tiup kayu, petik, dan perkusi.Instrument tiup meliputi flute(ryuteki), oboe(hichiriki), dan harmonica mulut (sho).Instrument petik terdiri dari kecapi bengkok(shoko) dan drum besar(taiko).Sekitar abad ke-15 musik instrument tunggal, shamisen dan koto menjadi popular khususnya untuk memberikan iringan lagu dan drama musik. Perkembangan musik drama mencapai keemasannya pada abad ke-17, dengan format kabuki dari musik teater tradisional jepang.Adanta restorasi Meiji pada pertengahan abad ke-18 membuat pengaruh Barat mulaimasuk dalam perkembangan musik Jepang. Banyak format musik tradisonal Jepangdikembangkan berdasarkan format musik barat, sehingga Jepang telah memasuk perkembangan musik modern

Jenis Musik

Musik Jepang dapat dikelompokkan dalam dua katagori, yaitu:

·      Musik Tradisional
Musik tradisional Jepang pada umumnya berbentuk musik festival religius,nyanyian bekerja, dan pengiring tarian. Pertujukkan rakyat, seperti tarian bertopeng, teater rakyat dan tarian rakyat merupakan bagian tak terpisahkandalam musik tradisional.
·      Musik Modern
Musik modern jepang dimulai pada tahun 1867, setelah Matsuhito Meijimenjadi kaisar Jepang. Satu guru yang bertanggung jawab untuk mengenalkangaya musik Eropa adalah Suzuki Shin’Ichi. Beliau menemukan metode pengajaran biola untuk anak-anak yang diadopsi dari sekolah musik diAmerika Serikat

Sistem Musik

Tangga nada yang digunakan dalam bermain musik adalah tangga nada pentatonic. Susunan nada-nada yang dipergunakan dapat dituliskan sebagai berikut:

India
Perkembangan musik India dimulai kira-kira semenjak abad ke-2 SM. Bangsa Aryayang berimigrasi ke India mempunyai pengaruh yang sangat besar dalam perkembangan musik di India. Musik bagi bangsa India mempunyai arti tersendiri,yang sangat besar pengaruhnya pada magis, religius, kesusastraan, ilmu, dan senilainnya. Musik India adalah suatu mozaik dari gaya yang berbeda dan mencerminkantingkat sosial yang berbeda pula. Musik klasik banyak dipertunjukkan di kota-kotauntuk pertimbangan artistic. Sedangkan musik rakyat banyak ditampilkan di pedesaan menemani jalan kehidupan dan upacara agrikultur

Jenis Musik

·      Musik Klasik 
Musik klasik India dapat diketahui dari dokumen Natya Sastra, suatu risalahdrama berbahasa sansekerta yang ditulis kira-kira abad ke dua SM. Terdapat 2tradisi klasik, yaitu Hindustani di India Utara dan Karnatik di India Selatan.Pembedaan tradisi ini terjadi mulai abad ke 16 sebagai hasil pengaruh orangIslam di India Utara.

·      Musik Rakyat dan Populer
Sekitar 75% populasi India hidup di desa. Di sini tradisi tetap bertahan dan banyak orang terbebas dari pengaruh nyanyian modern. Mereka menikmatidan bermain musik dari daftar lagu-lagu yang mandiri. Nyanyian para wanita banyak digunakan pada acara perkawinan, kelahiran bayi, festival Agrikultur,dan aktifitas rumah tangga. Nyanyian laki-laki sering diiringi denganinstrument perkusi dan berhubungan dengan praktek yang bersifat kebaktian,festival tertentu, dan bekerja. Khusus musisi daerah, kebanyakanmelaksanakan pertunjukkan untuk upacara agama, kebaktian, pendidikan, dan pertunjukkan. Yang termasuk mereka ini diantaranya adalah para imam, penghibur, tukang cerita, dan rombongan teater. Peran penghibur lama-kelamaan terkikis oleh adanya film musik, yang sangat berpengaruh pada perkembangan musik di India. Terutama film-film musik yang didukung olehorkes studio besar yang memanfaatkan musik klasik, musik rakyat, daninstrument barat. Ini membuat musik dari film atau soundtrack tersebutmenjadi musik populer.

Sistem Musik

Semenjak abad ke-19 musik India memiliki susunan tangga nada yang tetap. Dalamsatu oktaf telah ditetapkan terbagi menjadi 22syruti (interval) yang tidak sama.Deretan nada pokok ada dua, yakni sa-grama dan me-grama. Masing-masing deretannada pokok tersebut mempunyai tujuh nada yaitu: sa-ri-ga-ma-pa-da-ni, yang dapatdinaikkan atau diturunkan dengan berbagai cara.

Arab
Musik tradisi Arab diyakini telah ada sejak awal abad ke-3. Budaya musiknyamerupakan perpaduan dari tradisi musik dinasti Sassanid di Persia (224-641), tradisimusik awal kerajaan Byzantium (awal abad ke-4- abad ke-6), dan nyanyian religi daridaerah semenanjung Arab.Berbagai tulisan musik (partitur) baru di temukan setelah berkembangnya agamaIslam di Arab, yakni sejak masa dinasti Umayyah pada abad ke-7. puncak kejayaannya pada masa pemerintahan Harun al Rasyid (766-809) di Bagdad, Irak.Beliau dikenal sebagai pelindung seni musik tradisi Arab. Ahli teori musik yangterkenal adalah Al Farabi (900-950) dan Avicenna (980-1037).Musik bagi bangsa Arab erat hubungannya dengan magis dan falakiah. Meskipuntradisi musik Arab telah mengalami perubahan beribu-ribu tahun lamanya, merekatetap memiliki cirri khas tersendiri dalam format musiknya.

Jenis Musik

·      Nyanyian Religi
Menurut sejarahnya, cara musik arab erat hubungannya dengan nyanyian ayat-ayat suci dalam Al-Qur’an. Dalam hal ini, nyanyian tersebut merupakan isidari firman Tuhan yang dilantunkan dengan hafalan. Sehingga, perhatianutama dalam nyanyian tersebut adalah teks lagu. Kefasihan berpidato danmenghafal Al-qur’an sangat diperhatikan dalam budaya Arab. Karenanya,mulai dibentuk nyanyian Kasidah dengan berbagai tema seperti keindahanalam, peristiwa politik, pengalaman religius, dan cerita tradisi klasik pra-islam.

·      Musik Rakyat
Banyak musik tradisi rakyat yang dapat ditemukan di sepanjang daerah Arab.Musik Negara-negara jazirah Arab yang kaya dengan permainan drum,menunjukkan hubungannya yang luasdengan pedagang dari Afrika. TradisiGnawa dari Moroko, mengambil nama dari para budak Guinean yang dibawake Maroko dari Afrika Barat. Musik Nubian di Mesir menggambarkan musik Arab yang unik dengan sistem nada pentatonic dan irama khusus.

·      Nyanyian popular
Musik Arab Populer merupakan perpaduan dari kedua ragam musik di atas.Keyboard elektrik yang disesuaikan dengan maqamat mengiringi para penyanyi di dalam penampilannya. Drum dan irama musik rakyat menjadi bagian paling pokok dalam pertunjukkan musik yang sebagian besar dilakukan oleh kaum muda. Dalam hal lirik lagu, penyanyi berusaha untuk mempertahankan tradisi mereka sesuai dengan gaya dan bahasanya

Sistem Musik

Musik Arab memiliki cirri khas yang berbeda dengan musik lainnya. Musiknyasecara umum sangat kaya akan melodi sehingga memberi nuansa halus dankesempatan untuk membuat berbagai variasi. Cara berolah musiknya sering memakaivariasi dan improviasi dengan dasar melodi sebelumnya. Cara ini disebut maqamat.Melodi lagu terdiri dari sejumlah variasi melodi (sekitar 52 variasi0. nada-nada yangdipakai secara umum lebih banyak daripada yang dikenal dalam musik Barat. Diantaranya terdapat nada-nada yang memiliki jkarak interval yang sangat kecil(microtones).Sistem tangga nada dalam musik Arab dapat dituliskan seperti berikut ini :
Catatan :
tanda turun ¼ nada dan A2 memiliki interval augmented (lebih dari ½ nada)
Struktur pola ritme musik Arab cukup kompleks, tidak berdasarkan pola biramayang pasti dan konstan seperti musik barat (2/4, 3/4, 6/8), atau disebut nonmetris.Dalam permainan musiknya terdapat sekitar 48 pukulan dan secara khas sudahmeliputi dum (ketukan beraksen, tesis), taks(ketukan tak beraksen, arsis), dan tandadiam atau istirahat. Pola ritme sederhananya dapat digambarkan seperti berikut ini.Pola ritme pada baris pertama merupakan pengembangan pola ritme dari baris keduayang ditulis dengan skala musik